BSD Serpong (TROBOSAQUA). Aquabinar ke 20 telah dilakukan TROBOS Group pada (21/9) lalu di ICE BSD Serpong-Banten. Dengan tema “Kupas Tuntas Sistem Bioflok Ikan Air Tawar”, acara ini disiarkan live melalui Zoom meeting dan Youtube Agristream TV.

 

Narasumber yang dihadirkan adalah Suprapto, Konsultan Budidaya Ikan. Ia membawakan materi tentang “Penerapan Teknologi Bioflok Pada Budidaya Ikan Air Tawar”. 

 

Dalam pemaparan materinya, Suprapto menyebutkan bahwa ada empat cara atau sistem budidaya yang hemat air diantaranya, sistem tertutup, daur ulang, bioflok, dan sistem akuaponik. Dan ia membahas bahwa bioflok ini adalah teknologi budidaya untuk masa depan, dengan ukuran kolam yang kecil padat tebar tinggi tentu hasilnya pun akan tinggi.

 

 Teknologi ini berbasis teknologi juga kemampuan para SDMnya, sedikit menggunakan air dan juga sedikit atau bahkan tanpa menghasilkan limbah. Kalaupun menghasilkan limbah, itu akan menjadi pupuk yang bisa digunakan untuk tanaman. 

 

“Untuk kolam yang digunakan menggunakan kolam knock down. Sehingga, mudah untuk dipindahkan dan bongkar pasang,” terang Suprapto dalam kegiatan yang dihadirkan sambil meramaikan Ildex 2023 lalu.

 

Lelaki paruh baya itu pun menambahkan, pakan yang digunakan adalah pakan buatan dan pabrik dan tidak boleh berbau. Karena nantinya kolam ini akan diperuntukan untuk perumahan atau perkotaan.

 

Pemaparan selanjutnya adalah Dedy Hermansyah, Direktur PT Indosco Dwijaya Sakti. Berbicara tentang Bioflok, Dedy menyampaikan dalam presentasinya. 

“Bioflok adalah menjaga kestabilan air walaupun harus ditunjang dengan probiotik dan juga persiapan yang matang. Namun poin pentingnya adalah harus menjaga kestabilan air,” terang Dedy.boy/edt