Nurul Fatimah, S.Pi., M.Si, Asam Butirat pada Pakan Tingkatkan Produktivitas Tilapia

Nurul Fatimah, S.Pi., M.Si, Asam Butirat pada Pakan Tingkatkan Produktivitas Tilapia

Foto: 


Ikan nila atau tilapia (Oreochromis sp.) terus menjadi primadona dalam sektor budidaya perikanan di Indonesia berkat keunggulannya seperti adaptasi tinggi, pertumbuhan cepat, dan permintaan pasar yang stabil. Namun, tantangan besar yang kerap dihadapi dalam sistem budidaya intensif adalah rendahnya efisiensi pakan. Kondisi ini berdampak negatif pada pertumbuhan ikan sekaligus meningkatkan biaya produksi, di mana pakan dapat mencapai 60-80% dari total biaya produksi.

 

Salah satu solusi yang mulai banyak diteliti adalah penggunaan asam butirat, senyawa organik yang terbukti efektif meningkatkan kinerja pertumbuhan dan kesehatan usus pada berbagai spesies, termasuk ikan nila. Studi menunjukkan bahwa suplementasi asam butirat, khususnya dalam bentuk sodium butirat yang terenkapsulasi, dapat meningkatkan efisiensi pakan, mengurangi rasio konversi pakan (FCR), dan mendukung kesehatan saluran pencernaan ikan​.

 

Bagaimana Sodium Butirat Bekerja?

Asam butirat berperan sebagai sumber energi utama bagi sel-sel epitel usus, merangsang proliferasi villi usus, serta meningkatkan kemampuan penyerapan nutrisi. Selain itu, asam ini juga membantu menjaga integritas usus, mengurangi populasi bakteri patogen, dan memperkuat sistem kekebalan tubuh ikan. Dengan demikian, penggunaan sodium butirat tidak hanya berdampak pada pertumbuhan ikan tetapi juga meningkatkan ketahanan terhadap stres lingkungan

 

Studi Terbaru: Dosis Optimal untuk Nila

Penelitian terbaru menggunakan sodium butirat mikroenkapsulasi dengan kandungan 30% menunjukkan hasil menjanjikan pada ikan nila. Pakan yang diperkaya sodium butirat dengan dosis 0,2% (2 g/kg pakan) memberikan hasil terbaik dalam meningkatkan bobot badan ikan, efisiensi pakan, dan tingkat kelangsungan hidup. Selain itu, tren positif juga terlihat pada dosis yang lebih tinggi, meskipun perbedaannya tidak signifikan secara statistik

 

Keuntungan Ekonomi dan Keberlanjutan

Penggunaan sodium butirat dalam pakan tidak hanya membantu menekan biaya produksi melalui peningkatan efisiensi pakan, tetapi juga mendukung keberlanjutan budidaya. Dengan usus ikan yang lebih sehat, kebutuhan antibiotik dapat dikurangi, sehingga dampak negatif terhadap lingkungan dapat diminimalkan.

 

Langkah Selanjutnya

Meskipun manfaatnya sudah terlihat, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengidentifikasi interaksi antara asam butirat dengan aditif pakan lainnya, seperti probiotik atau prebiotik, yang berpotensi menciptakan efek sinergis. Selain itu, studi jangka panjang perlu dilakukan untuk mengevaluasi dampak asam butirat dalam berbagai kondisi lingkungan.

 

Suplementasi sodium butirat pada pakan ikan nila adalah langkah strategis untuk meningkatkan produktivitas budidaya. Dengan mendukung pertumbuhan dan efisiensi pakan, pendekatan ini membuka peluang baru untuk budidaya ikan yang lebih efisien dan berkelanjutan. Saatnya para pelaku budidaya mulai memanfaatkan inovasi ini demi hasil yang lebih optimal.

 

 

Program Studi Teknologi Pembenihan Ikan,

Politeknik Negeri Lampung

 
Aqua Update + Aqua Update + Cetak Update +

Artikel Lain